Wednesday 25 February 2015

BIKA AMBON

Bika Ambon merupakan salah satu makanan favorit sy. Selain rasanya yang enak, aromanya yg khas wangi daun jeruk dan serai, saya paling suka melihat tekstur kue tradisional ini. Ketika berkunjung ke jogja, bika ambon larisso merupakan salah satu oleh oleh yang wajib saya beli. Nah, karena sebentar lagi saya bakal hijrah ke pandeglang, sepertinya akan susah menemukan bika ambon larisso. Karena itu, baiklah saya mencoba membuat sendiri bika ambon ini. Resep ini terinspirasi dari mb Rusmina Irawaty. Hasilnya? jangan ditanya.. dijamin 1 kue tidak akan cukup :) Teksturnya sangat bagus dan rasanya bener-bener uenaakk.. tidak kalah dengan bika ambon larisso. Berikut hasil eksperimen saya beserta resep yang sy pakai :)

BIKA AMBON

Bahan :
1,5 gelas tepung terigu (sy pakai cakra)
1,5 gelas tepung tapioka (sy pakai rose brand)
2 gelas santan
2 gelas gula pasir
5 butir telur (kocok lepas menggunakan sendok)
50 gram margarin -> cairkan (sy pakai royal palmia)
1/2 sdt garam
1 sdt vanili
1 bungkus ragi instan (fermipan)
10 lembar daun jeruk purut (remas-remas)
2 batang serai (geprek)

Cara membuat:
1. Didihkan santan, daun jeruk, batang serai dan garam. setelah mendidih, tunggu sampai 5 menit, baru kemudian diangkat. Saring dan dinginkan.
2. Campur terigu, tapioka, vanili, fermipan, dan santan yang sudah dingin. Campur sampai rata, kemudian diamkan selama 20 menit
3. Setelah 20 menit, tuang gula pasir, telur dan margarin. Campur sampai rata, kemudian diamkan lagi selama 1 jam
4. Panaskan cetakan (sampai benar-benar panas), setelah panas gunakan api paling kecil, tuangkan adonan sampai 3/4 cetakan. Tunggu sampai adonan mengembang, mengeluarkan buih dan buih turun lagi, baru kemudian tutup cetakan. Tunggu sampai matang

NB : Cetakan bisa memakai cetakan kue lumpur, cetakan bikang, teflon, dll. Saya menggunakan cetakan bikang menghasilkan 34 bika ambon.
Jika ingin menambahkan topping, misal kismis, tambahkan ketika adonan sudah mendekati matang (ketika buih mulai turun)

Saturday 7 February 2015

Repotnya Jadi "Beginner IRT"

Akhir-akhir ini saya mulai menyusun planning detail ketika saya pindah ke pandeglang nanti. Diantaranya perabot rumah tangga apa saja yang perlu saya beli. Sebagai Ibu Rumah Tangga "baru", selain furniture, hal penting lainnya yg harus saya mulai cicil beli adalah "kitchen gadged", alias alat perang di dapur. hehehe. Apalagi bagi IRT yang suka cooking n baking macam sy ini, peralatan tersebut hukumnya wajib dimiliki. Malah saya punya mimpi, suatu saat punya usaha kuliner. Entah itu warung makan, entah toko roti atau yang lainnya. Untuk sekedar belajar cooking n baking'pun alat-alat itu sebaiknya punya. Percayalah akan sangat bermanfaat untuk kelangsungan hidup orang serumah ntar. hahaha ^^
Dulu sih waktu masih numpang di rumah orang tua belum repot-repot mikir alat2 dapur. Semua cukup pakai punya ibuk. Sekarang saya baru kelabakan ketika harus memiliki alat2 dapur tersebut. Sebab, klo saya hitung-hitung ternyata baik jenisnya maupun nominal lumayan menguras kantong. Alhasil tidak ada pilihan lain selain nyicil alias membeli gadged itu sedikit demi sedikit. Nggak mungkin langsung borong, bisa kanker mendadak ntar. Baiklah, sepertinya membuat wishlist adalah langkah awal terbaik. Setidaknya untuk menolong saya mendata apa saja urutan prioritas peralatan yang harus saya mulai beli satu persatu. Karena jujur saya belum memiliki sama sekali, kecuali kompor gas kecil dari kado wedding kami kemarin dan oven listrik ibuk.
Kadang masih bingung juga mau beli peralatan di dapur yang kek mana. Asal murah? Asal bermerk? Atau murah tapi bagus (maunya inii....hehehe). Biar nggak salah pilih, mulailah saya review kesana kemari, dari review blog orang lain, nanya ke temen-temen, juga baca thread di fd. Baca thread di fd bukannya membantu malah tambah pusing bacanya. Bahasa-bahasanya kelewat gaul, bikin pusing. hehehe
Akhirnya setelah berbagai macam review yang sy baca, sy putuskan membuat wishlist berikut ini :

1. Yongma Rice Cooker | Magic Com – MC4500

Magic com ini berkapasitas 2 liter, dengan design elegan dan dilengkapi dengan peganga panci anti panas. Alhamdulillah untuk alat ini sudah bisa terbeli beberapa waktu lalu. Lucu ya bentuknya :) Saya memilih warna hijau, karena sempat punya keinginan punya dapur dengan kitchen gadged bernuansa warna hijau. Untuk harga sekitar 450IDR. Lumayanlah.. semoga benar-benar bagus dan awet seperti review-review yang saya baca. Rice Cooker/Magic com ini sengaja berada di urutan pertama, alasannya karena selain sudah punya kompor gas kecil, masak nasi di rumah itu wajib, kalau sayur sih pas males bisa beli. hehehe



2. Panci Set Oxone Ox-933


Wishlist berikutnya adalah panci ox-933. Sengaja ingin membeli panci dari produk oxone. Alasannya? Selain yang order produk ini cukup banyak, dengan budget cukup 460IDR kalian sudah bisa memiliki panci yang jumlahnya segambreng ini. Lumayan murah dan lengkap kan? :) Spesifikasi produknya seperti ini
Spesifikasi :
Full Stainless Steel Body
Alumunium Capsuled Bottom
Brown Glass Cover Mirror Polish Interior & Exterior
Brown Bakelite Handles with Golden Plate
12+ 2 Pcs
Modern Wooden Colour
Mirror Polish

1 Unit terdiri dari :
1 Sodet Kayu
1 Ketel Stainless Alumunium dengan gagang kayu
1 Wajan pengorengan 26 cm dengan tutup kaca (25.5x6cm)
1 Panci 22 cm dengan tutup kaca (25.5x10cm)
1 Panci 24 cm dengan tutup kaca
1 Panci 26 cm dengan tutup kaca (25.5x12cm)
1 Pengorengan 12 cm dengan saringan dan gagang kayu panjangAlhamdulillah untuk panci ini, karena termasuk golongan penting, akhirnya terbeli sudah :)

3. Stainless Knife Set Color Oxone

Produk Oxone lagi :) Akhir-akhir ini lagi tertarik dengan produk-produknya oxone. Sepertinya lumayan recommended. Dan kebetulan saya sedang ikut arisan oxone. Jadi kitchen gadged saya kebanyakan bakal si oxone ini. Ni produk penting gag penting sih untuk ikut nampang di blog ini. Tapi karena menurut saya penting  (ijo lagi warnanya :) , jadi sekalian saya tulis disini. Nah, untuk pisau set masih galau antara 2 tipe ini :

Terdiri dari :
1 Chef's Knife 12"
1 Bread Knife 12,5"
1 Meat knife 10"
1 Utility 9,5"
1 Paring Knife 7,5"
1 Scissor 8,5"
 125IDR




Atau tipe ini - 225IDR :

4. Philips Food Processor

Ni alat keknya bakal berperan sangat penting di dapur deh. Memang secara harga, food processor jauh lebih mahal dibandingkan mixer biasa. Untuk food processor sy tertarik dengan merk philips yang memang sudah terkenal awet. Processor ini dilengkapi dengan 4 mata parut. Bisa untuk mencincang kacang, menggiling daging untuk bakso n siomay, juga untuk menguleni adonan roti. Lumyan efisien kan? :)

 Barusan googling kok nemu food processor versi lain yang lengkap banget yaa.. sama-sama produknya si philips sih. tapi jauh lengkap. jadi bingung bedain chopper n food processor deh..kayak gini gambar yang barusan aku liat. jadi mupeng liatnya -___-"

5. Chopper Philips/ Oxone

Sampe saat ini masih bingung sih bedanya chopper dengan food processor apaan. Sementara tetep ditaruh di wishlist dulu deh.. meski gag tau ntar mana yang bakal terbeli. lagi-lagi merk favorit masih philips, baru kalau engga dapet ya lagi-lagi larinya ke oxone. Tp baca-baca review katanya choppernya miyako juga oke tuh. tambah bingung.. -____-', ini dia penampakannya

Philips
Miiyako
Oxone

 6. Juicer n Blender

Juicer n Blender bagiku juga penting. apalagi biasanya sepaket sama chopper kering juga. Juicer penting untuk pola hidup sehat (cieehh... kali aja mau program diet pake jus. wkwkwk ). mantap milih philips lagi deh klo ini. soalnya baca reviewnya oxone katanya ga bisa halus gitu buahnya.









7. Mixer

Nah ini jelas pentingn wajib untuk yang suka baking. Sebenernya kalau untuk pemula sih mixer biasa udah cukup ya. Tapi kalau pengen buka usaha or buat invest ga ada salahnya juga punya mixer yang bisa nguleni adonan sampai kalis. Kali ini aku ada 3 referensi type mixer
Pertama untuk mixer rumahan, pake philips aja deh..


Kedua yang masih setengah hati antara untuk rumahan, belajar, n nyoba-nyoba usaha roti. hehe.pakai oxone aja
 Ketiga Buat yang niat jadi bakul roti.bener-bener niat lho yaa.. soalnya mixer bosch ni harganya bagi saia gag main-main mahalnya.. heheheh

8. Kompor freestanding tecnogas


Mimpi dulu ah punya kompor freestanding. hehe.. kenapa? soalnya alat ini punya fitur fan atau blower di ovennya…lalu ada juga fitur keamanan gas untuk di oven dan tungku masaknya. Selain itu untuk ukuran yang saya cari, 2 kompor gas ini memiliki pilihan penempatan gas yang terpisah..jadi ruang untuk oven lebih lega. Siap-siap nabung demi kompor ini. hehehe

  






9. Kompor gas

Berada di urutan sekian, sebab masih punya kompor gas 1 tungku n niat nabung buat kompor freestanding. But punya kompor gas biasa 2 tungku kayaknya juga perlu deh. Besok deh kalau uda punya sendiri insyaallah ni alat wajib beli. :) Belum mikir merk apaan sih..
 Sekian dulu yaa wishlist saia.. sementara itu dulu deh yang masuk daftar tunggu. :)





Friday 6 February 2015

Menulis sebagai Strategi (Belajar dan Mengajar)

Menulis merupakan salah satu bentuk komunikasi. Begitu juga dalam dunia pendidikan. Salah satu bentuk komunikasi guru dengan siswa adalah melalui tulisan. Dengan menulis diharapkan komunikasi antara guru dengan siswa akan berjalan dengan baik, tertata dan lebih terarah.
Menulis sebagai Strategi Belajar dan Mengajar, hal ini dimaksudkan dalam kaitannya strategi mengajar yang diterapkan oleh guru dalam rangka mendukung proses belajar siswa. Banyak hal yang bisa dilakukan guru dalam rangka strategi mengajar melalui menulis, misalnya melalui proses berikut :

1. Menulis dalam kaitannya dengan apersepsi atau materi prasyarat

Sebelum guru memulai suatu bab atau materi baru, ada baiknya guru membiasakan melatih siswa untuk menuliskan hal-hal yang telah diketahuinya, atau telah dipelajarinya pada bab-bab sebelumnya. Selain merangsang otak atau daya ingat siswa tentang materi yang telah dipelajarinya, melalui tulisan siswa guru dapat mengetahui sejauh mana materi prasyarat yang sudah dipelajari dengan baik oleh siswa. Selain itu guru dapat memberi tugas menulis tentang hal-hal yang telah dan belum dipahami dalam materi prasyarat sebelum menuju materi baru. Dengan demikian guru dapat mengetahui hal-hal miskonsepsi yang dialami oleh siswa. Guru juga akan lebih mudah mengetahui dari mana harus memulai mengajar, dengan titik fokus meluruskan kembali miskonsepsi yang dialami oleh siswa.

2. Menulis dalam proses pembelajaran

Menulis dalam proses pembelajaran dapat dilakukan bersamaan dengan proses diskusi. Hasil diskusi siswa dapat dituangkan dalam bentuk tulisan agar lebih mudah dalam menuangkan gagasan, dan lebih sistematis. Setelahnya, siswa dapat menyajikan tulisan hasil pemikiran dan diskusi dalam presentasi di depan kelas. Dengan tulisan, siswa akan lebih mudah mengutarakan pendapatnya, pemikirannya, maupun sanggahannya.

3. Menulis di akhir pembelajaran

Dalam mengakhiri pembelajaran, siswa diharapkan dapat membuat suatu kesimpulan dari apa yang dipelajari hari ini. Melalui tugas menulis, siswa dapat diminta untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari hari ini. Hal ini dimaksdukan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa tentang materi yang baru saja dipelajari. Dalam pelajaran matematika misalnya, tugas menulis diantaranya dapat berupa menuliskan kembali pengertian suatu konsep dengan kalimat sendiri, membuat rangkuman materi topik  tertentu, menulis prosedur atau langkah-langkah dalam menyelesaikan soal,ataupun mengungkapkan kesulitan-kesulitan dalam menyelesaikan soal.

Banyak jenis strategi pembelajaran dalam kaitannya dengan "menulis" yang dapat diterapkan oleh guru. Beriku ini berberapa strategi pembelajaran yang saya kutip dari michigan.gov : Strategy CALLA, Strategy Column Notes, Strategy Compare and Contrast, Strategy Concept Definition Map, Strategy Frayer Model, Strategy GIST, Strategy Journaling, Strategy Marginal Notes, Strategy Quick Write, Strategy Response Journal dan Strategy Symbols, Meanings, Writing

Dalam strategi pembelajaran Math Student Self Evaluation misalnya, siswa dapat menuliskan hal-hal berikut ini :


These are two important things I learned in math today/this week/this month:

1. _____________________________________________________________________________________________

2. _____________________________________________________________________________________________



This was an easy problem for me: ____________________________________________________________________



This was a difficult problem for me: ___________________________________________________________________



I need more help with: _____________________________________________________________________________



This is how I feel about math today/this week/this month: (Circle your answer)



successful happy excited confused interested worried relaxed bored upset



This is where I got help (circle words that are true): 


a teacher a friend my parents the internet other (explain)




Contoh lain misalnya Strategy Structured Writing Guide



A structured writing guide provides structure for students as they convey their learning in an organized
manner. The writing guide includes step-by-step formatting for each paragraph as well as suggested
sentence starters. This structure supports students as they learn to write about what they are learning (Kenney, et. al., 2005)


What does it do?


• Supports students in writing an informative short essay.

• Provides a structure with hints for what to write.



How to implement:


• Determine the structure.

• Provide modeling and examples of expectations.

• Practice each part with students.

• Show student work and work with students to ‘grade’ these samples.

• Use peer editing for improvement strategies. This also supports student learning of the concept

Demikian sedikit paparan saya mengenai menulis sebagai strategi belajar dan mengajar. Untuk hasil yang maksimal menulis perlu dilakukan secara bertahap dan berkelanjutan dalam rangka mendukung proses dan hasil belajar.